Sabtu, Juni 7, 2025
spot_img

DIKSI UPDATE

Speedboat Tergulung Ombak Perairan Grajagan, Seorang Nelayan Tewas

Diksi.co.id, Banyuwangi | Laka Laut kembali terjadi di Pelawangan, pintu keluar masuk Pelabuhan perairan Grajagan, Desa Grajagan, Kecamatan Purwoharjo, Kabupaten Banyuwangi, Jum’at (13/10/2023).

Kali ini yang menjadi korban peristiwa Laka laut adalah perahu nelayan (Speedoat) “Mekar Jaya” milik Supriyadi, warga Dusun Kampungbaru, RT 04 RW 03, Desa Grajagan.

Akibat kejadian tersebut, Dasiman (55) nelayan asal Dusun Pancer, RT 05 RW 02, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi tewas di lokasi kejadian akibat tergulung ombak.

Kapolsek Purwoharjo, AKP Budi Hermawan menjelaskan, awak Perahu Speedboat ml Mekar Jaya ada 3 orang.

Anggota Polsek Purwoharjo bersama warga, saat menyerahkan korban Laka laut, Dasiman yang meninggal dunia akibat tergulung ombak di Pelawangan pada keluarganya, Jum’at (13/10/2023)(Diksi.co.id/Kuryanto).

Yakni, Misyanto (50) nelayan asal Dusun Sumberayu, RT 01 RW 08, Desa Sumberberas. Lalu Yanto (40) nelayan asal Dusun/Desa Kedungringin, RT 01 RW 02. Keduanya warga Kecamatan Muncar. Yang ketiga adalah Dasiman.

 

“Menurut keterangan saksi, Laka Laut yang terjadi pada hari Jum’at itu berawal sekira jam 13.00 Wib,” kata AKP Budi Hermawan, Sabtu (14/10/2023).

Perahu Speed yang di tumpangi oleh 3 orang awak tersebut berangkat kerja mencari Ikan dari Pelabuhan Grajagan.

Setelah sampai di Pelawangan/pintu masuk Perairan Pelabuhan Grajagan, tas milik Dasiman terjatuh di laut, sehingga spontan korban Langsung loncat mengambil tas miliknya yang jatuh ke laut itu

“Begitu Dasiman mencebur ke laut, selang beberapa saat kemudian ternyata korban tiba – tiba sudah tengkurap di atas air laut,” paparnya.

Jarak korban agak jauh dari perahunya, teman satu perahu tidak berani menolongnya, dikarenakan ombak di Pelawangan kemarin besar.

“Sesaat setelah kejadian itu, perahu yang ada dibelakangnya yang ditumpangi Pak Mualif, membantu menyelamatkan korban. Namun setelah berhasil diselamatkan ternyata korban sudah dalam keadaan meninggal dunia,” urai AKP Budi Hermawan.

Selanjutnya korban di bawa kembali ke rumah Supriyadi (pemilik perahu Speed). Kemudian menghubungi pihak Polsek Purwoharjo dan pihak Keluarganya untuk di menyerahkan jenazah korban.

Sementara, pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi terhadap korban dan menandatangani surat pernyataan.

“Pihak keluarga memaklumi, bahwasannya kejadian tersebut benar-benar kecelakaan laut. Seanjutnya korban dimakamkan di TPU Grajagan Pantai,” pungkas Kapolsek Purwoharjo. (Kur).

Latest Posts

spot_img
spot_img

DIKSI POPULER

spot_img
spot_img

LANGGANAN DIKSI

Menyajikan informasi terkini dan Up to Date silakanan langganan berita kami Gratis.