Diksi.co.id, Jember | Sejumlah perempuan berpakaian seksi berhamburan keluar dari Hotel GM 253 yang berada di Jalan Gajah Mada, Kecamatan Kaliwates, Jember, Senin (27/11/2023) siang.
Penyebab para perempuan seksi keluar dari dalam kamar hotel setelah tiba-tiba muncul asap hitam dari dalam dapur hotel.
Para perempuan ini diduga adalah penghuni ‘tetap’ hotel tersebut.

Sudah menjadi rahasia umum hotel tersebut diduga menjadi sarang sekaligus tempat transaksi pijat plus-plus melalui aplikasi pesan berjaringan
“Cewek-cewek itukan terapis pijat enak-enak, masak sampean gak tahu. Pesennya lewat Michat, tapi kalau dah sering kesitu langsung lewat maminya,” kata seorang warga sekitar mengaku bernama Roni sambil tersenyum.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Satreskrim Polres Jember sendiri pernah menangkap SG seorang mucikari, pelaku perdagangan orang beberapa waktu lalu yang beroperasi di hotel tersebut.
Berhamburannya para perempuan dari dalam hotel ini menjadi perhatian warga yang kebetulan melihat petugas pemadam kebakaran atau Damkar.
Salah seorang perempuan yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan setelah mengetahui ada api dirinya langsung memberitahukan manajer hotel dan mengajak rekan-rekannya yang ada di dalam kamar hotel untuk segera keluar menyelematakan diri.
“Saya sudah konfirmasi ke manajer setelah ada api teman-teman saya seluruh keluar semua,” kata perempuan bertato dan berambut merah tersebut.

Sementara api yang telah berkobar kemudian melalap seluruh atap dapur yang menyatu dengan restoran.
Bahkan petugas Damkar sempat hampir tertimpa atap restoran yang tiba-tiba ambrol saat berusaha dipadamkan. Beruntung petugas dengan sigap melompat untuk menyelamatkan diri.
Penyebab kebakaran sendiri menurut Kapolsek Kaliwates AKP Mahrobi Hasan diduga akibat kebocoran elpiji. Kondisi api yang telah membakar ruangan dapur terdengar tiga kali ledakan.
“Ledakan pertama api bisa dipadam dengan APAR tapi kemudian meledak lagi sampai 2 kali,” kata Mahrobi Hasan.
“Ledakan kedua dan ketiga ini membuat api makin membesar,” tambahnya.
Api kemudian berhasil dijinakan setelah petugas Damakr berhasil melokalisir api. Kebetulan cuaca juga sedang hujan hingga api tidak sampai melahap seluruh bagian bangunan hotel.
Akibat peristiwa ini, pemilik hotel diduga mengalami kerugian ratusan juta rupiah.(ary)