Diksi.co.id, Jember | Tingginya kekerasan terhadap perempuan dan anak menjadi fokus perhatian dari Pimpinan Cabang (PC) Kopri Jember.
Untuk mencari tahu bagaimana penanganan aparat hukum terhadap kasus kekerasan terhadap kaum hawa dan anak, jajaran PC Kopri Jember mendatangi Mapolres Jember.
Para mahasiswi dari berbagai perguruan tinggi tersebut melalukan audiensi bersama Unit PPA Polres Jember, pada Rabu (07/08/2024).
Audiensi yang mereka beri tema Lumpuh Langkah Polres Jember dalam menangani kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak diikuti oleh Belasan kader putri PMII Jember.
Adapun Audiensi tersebut dilakukan berdasarkan temuan data oleh PC Kopri Jember terkait kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak yang masih tinggi di Kabupaten Jember.
Selain itu, PC Kopri Jember juga mendapati beberapa penanganan kasus yang terlihat kurang serius oleh Unit PPA Polres Jember.
Tren Angka yang tinggi itu disebabkan salah satunya oleh kurang masifnya edukasi yang diberikan Unit PPA Polres Jember terkait kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.
“Audiensi ini kami lakukan dalam upaya membuka ruang interaktif dengan polres jember terkait data yang kami temukan dengan pola pelayanan, perlindungan, dan penegakan Hukum yang telah dilakukan oleh Unit PPA Polres Jember sebagaimana peraturan Kapolri No 10 Tahun 2007 tentang tugas dan fungsi Unit PPA,” sebut Isna Asaroh Ketua PC Kopri Jember.
Lebih lanjut, Audiensi yang berlangsung kurang lebih tiga jam itu menjadi ruang serap Aspirasi dan gagasan oleh Unit PPA Polres Jember terhadap PC Kopri Jember.
Salah satu gagasan yang menjadi penting untuk diterapkan oleh Unit PPA Polres Jember yaitu Akses keterbukaan informasi publik yang masih minim.
“Pada saat menyampaikan beberapa statemen tentang problematika yang terjadi di unit PPA Polres Jember, kami meminta untuk Unit PPA Polres Jember Mengadakan website yang bisa diakses secara umum oleh seluruh masyarakat sebagai sarana informasi, keterbukaan publik. Kemudian hal tersebut disambut baik oleh kanit PPA Jember untuk meng Upgrade sistem informasi melalui website,” ujar Nor Kamilah selaku Ketua Bidang Gerakan PC Kopri Jember.
Pada pertemuan yang dihadiri oleh Kanit PPA Polres Jember, Iptu Kukun Waluwi Hasanuddin itupun diakhiri dengan pembacaan tuntutan oleh PC Kopri Jember terhadap kinerja Unit PPA Polres Jember kedepannya.
Adapun tuntutan yang disuarakan oleh PC Kopri Jember antaranya,
1. Menuntut unit ppa polres jember untuk lebih responsif terhadap segala bentuk kekerasan kepada perempuan dan anak di Jember.
2. Meminta Unit PPA Polres Jember memberikan perlindungan dan mem Publish SOP terkait dengan penanganan dan pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak dalam kurun waktu 2 minggu.
3. Menuntut Unit PPA Polres jember untuk memberikan Edukasi secara masif kepada masyarakat mengenai urgensi penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.(ary)
