Jumat, Juni 6, 2025
spot_img

DIKSI UPDATE

Pencari Ikan Ditemukan Tewas di Sungai Banyuwangi

Diksi.co.id Banyuwangi | Warga Desa Tegalsari, Kecamatan Tegalsari, Kabupaten Banyuwangi, dihebohkan dengan penemuan mayat laki – laki di pinggir sungai, Selasa (15/8/2023) pagi.

Mayat tersebut ditemukan ditepi sungai Baru, batas Dusun Mojoroto, Desa Tegalsari, Kecamatan Tegalsari dan Desa Kebondalem, Kecamatan Bangorejo, Banyuwangi.

Menurut keterangan Kapolsek Tegalsari, Iptu Achmad Rudy. Kondisi mayat ditemukan dalam keadaan mengambang dengan posisi telungkup, tangan terikat jaring atau jala ikan.

“Identitas korban bernama Muhammad Amenan (72) warga Dusun Mojoroto, RT 03 RW 03, Desa Tegalsari, Kecamatan Tegalsari,” kata Iptu Achmad Rudy.

Evakuasi mayat korban pencari ikan yang ditemukan di pinggir sungai Baru, dilakukan oleh jajaran Polsek Tegalsari, Polsek Bangorejo, anggota Koramil Tegalsari dan Bangorejo, petugas Pusekesmas Tegalsari dan Kades Tegalsari serta dibantu warga, Selasa (15/8/2023)(dokumen dari Polsek Tegalsari untuk Diksi.co.id).

Saksi yang mengetahui kejadian itu yakni, Sumarno (53) dan Suparman (50). Keduanya warga Dusun dan Desa setempat, tinggal di RT 04 RW 03.

Dari keterangan pihak keluarga korban, kronologi kejadianya berawal pada hari Minggu (13/8/2023) sekitar jam 23.00 Wib.

“Menurut keterangan anak korban, Ahmad Agus Dimyati, bapaknya malam itu pamit akan berangkat menjala ikan di sungai Baru, batas Desa Tegalsari dengan Desa Kebondalem,” terangnya.

Namun sampai hari Senin (14/8/2023), Muhammad Amenan belum juga pulang ke rumahnya, kemudian pihak keluarga mencari keberadaan korban.

“Setelah melakukan pencaharian dengan dibantu bersama warga, hari Selasa sekitar pukul 08.30 Wib, korban berhasil diketemukan dalam keadaan meninggal dunia di tepi sungai,” ungkap Iptu Rudy.

Petugas Yang mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) selain jajaran Polsek Tegalsari, juga Kapolsek Bangorejo, AKP Sutarkam, SH bersama 5 personil anggotanya, 2 personil anggota Koramil Bangorejo, dan 1 personil anggota Koramil Tegalsari.

“Kemudian 2 personil petugas puskesmas Bangorejo, Kepala Desa (Kades) Tegalsari, Pak Boniran,” urainya.

Setelah Mengevakuasi mayat ke Puskesmas Bangorejo, pihak keluarga menerima kematian korban sebagai takdir dan menolak untuk di otopsi.

“Dari hasil olah TKP, dan keterangan beberapa saksi, korban meninggal dunia di sungai Baru disebabkan tenggelam karena diduga tidak bisa berenang,” pungkas Iptu Achmad Rudy. (Ant)

Latest Posts

spot_img
spot_img

DIKSI POPULER

spot_img
spot_img

LANGGANAN DIKSI

Menyajikan informasi terkini dan Up to Date silakanan langganan berita kami Gratis.