Diksi.co.id, Banyuwangi | Peristiwa kebakaran menghanguskan sebuah kandang ayam milik Siti Khamsiyah (51), warga Dusun Krajan, RT 002 RW 003, Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu, Banyuwangi, menghanguskan ribuan anak ayam petelur dan 3 unit kandang ayam, Rabu (16/8/2023) malam.
Menurut keterangan Kapolsek Sempu, AKP Karyadi, dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan beberapa saksi, penyebab kebakaran, api berasal dari open LPG yang dipasang untuk penghangat anak ayam.
Awal mula peristiwa kebakaran diketahui oleh dua orang saksi, yaitu Kepala Dusun (Kadus) Krajan, Agung Tricahyono (32), tinggal di RT 005 RW 02, Desa Jambewangi. Kemudian Linmas Desa Jambewangi Edi Hariyanto (63), tetangga korban.
“Kebakaran terjadi sekitar pukul 03.00 Wib. Api diduga Berasal dari open LPG untuk penghangat anak ayam, yang dipasang Hidayat, suami korban sejak tanggal 12 Agustus 2023,” kata AKP Karyadi.
Posisi open diletakan di tengah – tengah kandang ayam berukuran 10 meter X 30 meter, yang dibawahnya juga terdapat kolam lele.
“Pertama kali diketahui, api sudah menjalar ke arah kandang sebelah timur. Lantaran tertiup angin, api dengan cepat menyambar kandang sebelah barat,” terang Kapolsek Sempu.
Kebakaran semakin cepat membesar lantaran kandang ayam tersebut terbuat dari bambu dan beralaskan serabut kelapa.
“Kemudian kami dengan dibantu pihak Pemerintah Desa (Pemdes) Sempu menghubungi pihak Damkar Rayon Genteng,” jelasnya.
“Api baru bisa dipadamkan setelah 3 Unit Damkar mendatang lokasi kejadian. Beruntung dalam peristiwa itu tidak terjadi korban jiwa,” AKP Karyadi menambahkan.
Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian berupa 3 unit kandang, pakan ayam, ayam DOC Sebanyak 3000 Ekor.
“Korban mengalami total kerugian kurang lebih sebanyak Rp 200 juta,” pungkasnya. (Ant)
