Diksi.co.id, Jember | Bangkai truk fuso yang masuk ke jurang di Gunung Gumitir, Kabupaten Jember tepatnya di Km 36 atau jalur leter S berhasil dievakuasi. Proses evakuasi yang rencananya hanya berjalan 2 jam ternyata molor.
Menurut Kapolsek Sempolan AKP Moh Na’i penyebab molornya evakuasi karena saat akan menarik truk ke atas menemui kendala.
“Sosialisasi yang kami sampaikan di masyarakat jam 10 sudah ditutup total. Namun ada kendala truk nyungsep masuk semacam parit dan tersangkut gundukan tanah. Alternatif lainnya dengan memotong pohon namun karena disana kawasan hutan lindung tidak diperbolehkan,” katanya AKP Moh Na’i.

“Alhamdulillah selesai sekitar pukul 13.15 menit truk sudah bisa dinaikan dan jam 14.00 arus sudah dibuka,” lanjutnya.
Sedangkan bangkai truk rusak mengalami rusak parah dan langsung diderek oleh crane ke Banyuwangi untuk diperbaiki.
Sebeluk mengalami nahas, truk tersebut mengangkut batang kayu jati dari Banyuwangi menuju kota Pasuruan.
Namun saat tiba disekitar lokasi truk milik Hendro tiba-tiba mundur dan masuk jurang sedalam kurang lebih 15 meter pada 11 Mei 2023. Beruntung sopir berhasil meloncat keluar dari truk sehingga hanya mengalami luka ringan.
Lebih lanjut kepada para pengguna jalan, AKP Moh Na’i agar selalu mengecek kondisi kendaraan agar tidak menemui kendala saat melintas di jalur Gunung Gumitir yang menanjak dan berliku.
Namun demikian jalur di kawasan Gunung Gumitir yang menghubungkan Kabupaten Jember dan Banyuwangi tersebut perlu adanya perbaikan sarana seperti perbaikan pembatas jalan maupun rambu.
“Perlu peremajaan plat batas pengaman jalan dan pengecoran tebing jalan yang rawan longsor, pengeprasan pohon agar tidak ada lagi pengguna jalan yange menjadi korban tertimpa batang pohon seperti yang terjadi beberapa waktu lalu dan perlu diperbanyak rambu, lampu penerangan jalan, serta penertiban awe-awe,” katanya.(aml/rc)