Diksi.co.id, Jember | Viral seorang istri pengasuh sebuah pondok pesantren mengaku suaminya penyuka sesama jenis dan suka melacur.
Pengakuan ini disampaikan di saluran Youtube Curhat Bang milik Denny Sumargo yang diunggah belum genap sehari, Jumat (3/5/2024).
Perempuan bernama In’am Nafila yang berasal Jember ini mengatakan suaminya yang seorang ustad dan bergelar Lora (sebutan anak kyai kalangan Madura) suka berkencan dengan kaum pelangi alias waria.
“Suami saya sering berkencan maaf dengan waria,” katanya di dalam podcast milik mantan pemain basket Denny Sumargo atau Densu.
Kepada Densu, Fila yang juga berasal dari keluarga pesantren menyebutkan kelainan suaminya sudah terlihat sejak beberapa waktu setelah menikah pada tahun 2017 lalu. Terungkap dari chat suaminya dengan salah seorang temannya.
Namun saat itu tidak dihiraukannya. Keyakinan suaminya mempunyai ketertarikan seksual yang nyleneh setelah suatu saat dirinya memergoki suaminya telah ngobrol dengan salah satu waria pekerja seks di akun sosmed Facebook melalui ponselnya.
Saat itu suaminya mengelak telah bahwa akun itu bukan miliknya. Setelah didesak sang ustadz akhirnya mengakui itu memang dirinya.
Tak hanya itu suaminya yang berlatar belakang keluarga dari sebuah ponpes besar di Jember itu kerap bertransaksi melalui akun sosmed Michat.
Pada video yang telat ditonton hampir 1 juta orang tersebut, Sang Lora atau Gus tersebut juga suka berkencan dengan perempuan PSK berusia tua.
“Suami saya juga suka dengan perempuan yang lebih tua,” katanya saat ditanya Densu.
“Dia itu juga pernah dengan pemilik warung. Fetish suami saya suka dengan perempuan berumur,” tambahnya.
Sang suami juga sering mengirimkan foto alat vitalnya kepada waria dan perempuan tua yang akan dikencaninya.
“Bahkan suami saya itu kirim foto alat kelaminnya. Saya kan hapal wong sudah 7 tahun menikah,” katanya.
Fila juga mengatakan dirinya menikah dengan suaminya hingga mempunyai tiga orang anak karena proses perjodohan.
Tak kuat dengan perasaan yang dipendamnya Fila mengaku telah berbicara dengan orang tua suaminya. Sang mertua telah meminta maaf dan berharap keduanya tidak bercerai demi anak-anaknya.
Fila juga mengaku dirinya mau berbicara di depan publik agar kasus yang menimpanya tidak terjadi kepada perempuan lainnya. Terutama kepada perempuan yang dijodohkan dengan keluarga pondok pesantren agar berhati-hati dan waspada.(ary).