Diksi.co.id Banyuwangi – Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan mengapresiasi penataan dan pengaturan penyiapan makanan bagi siswa di Banyuwangi. Apresiasi Zulkifli Hasan itu saat meninjau dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang merupakan unit pelaksana penyedia program Makan Bergizi Gratis (MBG), di Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi, Senin (3/2/2025).
“Wah penataannya sangat keren sekali, rapi dan bersih,” puji Zulkifli Hasan.

“Penataannya sangat bagus, ada tempat makanan basah dan kering. Dapurnya sudah sesuai standar,” imbuhnya.
Saat meninjau SPPG, Sulhas sapaan akrab Zulkifli Hasan, didampingi bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestandani dan Dandim 0825 Banyuwangi, Letkol Joko Sukoyo. Mereka berkeliling memasuki ruangan satu persatu, seperti ruangan penyimpanan makanan, peralatan makanan, dan tempat memasak. Bahkan, Sulhas melihat mobil khusus pengangkut makanan ke sekolah-sekolah.
Menurut Zulhas, setelah dirinya melihat kondisi dapur umum tersebut, bahwa dapur tersebut sudah sesuai standar yang ditetapkan Badan Gizi Nasional (BGN). Dapur ini telah siap mengolah dan mendistribusikan makanan di sekolah-sekolah di wilayah sekitarnya.
“Setelah saya melihat semuanya, Kabupaten Banyuwangi sudah siap melaksanakan program makan bergizi gratis,” ungkapnya.
“Terima kasih ibu bupati, dan semua pihak yang telah bergotong royong untuk menyukseskan program ini,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Menteri Zulkifli Hasan sekaligus melaunching SPPG di Kecamatan Rogojampi
“Semua sudah ada standarnya, dan saya melihat Banyuwangi siap untuk mulai melaksanakan program makan bergizi gratis. Terima kasih ibu Bupati dan semua pihak yang telah gotong royong menyukseskan program ini,” jelas Zulhas.
Dalam kesempatan itu Zulhas melaunching SPPG di Rogojampi Banyuwangi.
Menko Bidang Pangan meninjau langsung proses pendistribusian dan pelaksanaan makan bergizi gratis di SMPN 2 Banyuwangi.
Zulhas memahami menu-menu yang disajikan itu sudah sesuai takarannya, dan sesuai dengan kandungan gizinya.
“Mungkin makan bergizi gratis ini, ada siswa yang tidak suka. Tapi itu sudah sesuai nutrisinya. Belum tentu anak-anak suka dengan sayur. Tapi menu yang disajikan itu memang harus ada,” jelasnya.
Zulhas menegaskan, program makan bergizi gratis merupakan komitmen dari Presiden Prabowo Subianto, agar seluruh anak di Indonesia mendapat akses makanan sehat dan bergizi.
Menurutnya, pelaku UMKM, Badan Usaha Milik Desa, hingga pondok pesantren, untuk juga terlibat dalam program makan bergizi gratis ini.
Ditempat yang sama, Bupati Ipuk mengatakan, Kabupaten Banyuwangi siap mendukung pelaksanaan makan bergizi gratis. Ipuk mengatakan dengan pogram asupan gizi anak-anak Banyuwangi terjamin.
“Selain itu juga berdampak pada peningkatan perekonomian sekitar, karena pasokan bahan makanan bisa dioptimalkan dari produk lokal sendiri. Ini akan meningkatkan kesejahteraan petani, UMKM, peternak, dan lainnya,” kata Ipuk.
SPPG di Rogojampi Banyuwangi pada pelaksanaan perdana MBG di Banyuwangi ini menyediakan 1.005 porsi makanan yang didistribusikan untuk empat sekolah.
Sekolah-sekolah yang menjadi sasaran, yakni SMPN 2 Rogojampi, TK Miftahul Falah, TK Kartika, dan SDN 3 Karangbendo. (Lin).