Diksi.co.id, Banyuwangi | Gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,4 yang terjadi di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta tadi malam, Jum’at (30/6/2023) pukul 19:43:37 detik, getaranya terasa hingga di Kabupaten Banyuwangi dan Jember, Jawa Timur.
Lebih jauh getaran tersebut dipastikan tidak berdampak pada aktifitas Gunung Raung, salah satu gunung yang masih aktif di wilayah Banyuwangi.
Berdasarkan laporan di Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi, Getaran gempa semakin kuat dirasakan oleh sebagian warga Banyuwangi serta warga yang bermukim di wilayah pesisir pantai selatan.
Getaran gempa dirasakan warga mulai dari Kecamatan Kalibaru, Pesanggaran, Siliragung, Tegaldlimo, Muncar, srono, dan Banyuwangi Kota.
Bahkan akibat merasakan getaran tersebut, sebagian warga berhamburan lari keluar rumah.
“Saya bersama beberapa tetangga begitu merasakan getaran gempa langsung lari keluar rumah, takut terjadi sesuatu mas,” kata Firda (45) salah satu warga Kecamatan Srono, Sabtu (1/7/2023) pagi.
Gempa yang dirasakan tidak begitu lama, hanya berdurasi beberapa detik.
“Getaran gempa kami rasakan sekitar 10 detik, itupun sudah membuat kami cemas,” jelsnya.
Ucapan senada juga disampaikan salah satu warga di Kecamatan Muncar, bernama Wahyu (37) yang rumahnya berdekatan dengan pesisir pantai.
“Waktu merasakan getaran gempa saya kaget lantas saya keluar rumah,” ungkapnya.
Getaran gempa bumi yang di rasakan sebagian wilayah Banyuwangi juga terekam oleh alat seismograf Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Raung di Kecamatan Songgon, Banyuwangi.
Petugas PGA Raung Banyuwangi, Agung Tri Subekti, kepada awak media mengatakan, “Seismograf memang sangat sensitif, meski begitu gempa bumi tersebut tidak berdampak pada aktifitas Gunung Raung,” ujarnya.
“Sejauh ini di Banyuwangi belum ada informasi kerusakan akibat dampak terjadinya gempa yang terjadi di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta tadi malam,” imbuhnya.
Guncangan gempa juga dirasakan warga Kabupaten Jember seperti dituturkan Hadi warga Kelurahan Jember Lor, Kecamatan Patrang.
Hadi mengatakan saat gempa terjadi dirinya sedang menggelar pengajian di rumahnya.
“Kebetulan ada pengajian di rumah. Saat baca surat Yasin tiba-tiba badan terasa goyang-goyang ternyata ada gempa,” kata Hadi.
Hingga sekarang belum ada laporan kerusakan maupun korban jiwa dampak gempa tersebut
Sebelumnya, Gempa Bumi magnitudo 6,4 telah mengguncang wilayah Bantul, Yogyakarta, Jum’at (30/6/2023) pukul 19:43:37 detik, dengan parameter sementara sebagai berikut.
Kekuatan 6,4 SR, Lintang 8,63 LS, Bujur 110, 08 BT, dengan kedalaman 25 Km.
Lokasi : 86 Km Barat Daya Bantul-DIY, 90 Km Kulonprogo-DIY, 92 Km Barat Daya Gunung Kidul-DIY, 98 Km Barat Daya Yogyakarta-DIY, dan 453 Km Tenggara, Jakarta – Indonesia. Pusat gempa berada di laut dan tidak berpotensi Sunami, (BMKG). (Ant)
