Diksi.co.id, Banyuwangi | Kapal motor Sumber Berkat A, kapal Penangkap ikan yang dikemudikan seorang nahkoda beserta 28 ABK yang menabrak Karang dan terjepit, di Perairan Plengkung Sawoan Resor Pancur Kecamatan Tegaldlimo, ternyata berasal dari luar Kabupaten Banyuwangi.
KM Sumber Berkat A, milik Wakirin (62), salah satu korban selamat yang berasal dari Pekalongan Jawa Tengah.
Berdasarkan data ada 8 ABK selamat yang saat ini masih berada di KM Sumber Berkat A, untuk menjaga keamanan barang – barang Kapal.
Kedelapan korban selamat antara lain Wakirin (62) pemilik sekaligus Nahkoda dan Harjo (28) status KKM, keduanya nelayan asal Pekalongan Jawa tengah. Lalu Hendrik (28) asal Cirebon, Ilham (19) asal Bandung, dan Sandi (25) asal Tasik, ketiga orang tersebut ABK dari Provinsi Jawa Barat.
Berikutnya Waridin (32) wakil Kapten, Yudi (27) status KKM, dan Yahya (28) ABK, ketiga nelayan tersebut asal Pemalang, Provinsi Jawa Tengah.
Selanjutnya 20 ABK selamat yang saat ini sudah di evakuasi di darat.
Syahrul (21), Nanto (25), Yitno (30), Sarip (25), Zaki (20) Ipan (19), dan Lukman Nur (18), Junaidi (34), Sodikin (40), sembilan ABK nelayan asal Pemalang, Jawa tengah.
Kemudian, Aksal (22), Rapli (19), Alex (20), Ramdan (19) ke empatnya asal Bandung, Jawa Barat. Selanjutnya Dwi Yoko (43) asal Pekalongan, Jawa tengah, Ahmad Sujakir (26), asal Cirebon, Jawa Barat, Muh Faisal (18) asal Tasik, Jawa Barat. Tujuh orang tersebut juga bersatus ABK.
Selanjutnya, Abdul Hadi (32) berstatus pendamping Kapten, nelayan asal Kampung Rambutan, Jakarta Timur. Beno (60) statusnya sesepuh KM, asal Pekalongan, Jawa tengah. Dedi (25) dan Ardiyansah (23) keduanya ABK asal Cirebon, Jawa Barat serta dari Jakarta.
Jumlah 28 orang diatas merupakan data ABK yang saat ini dalam keadaan sehat dan selamat pasca terjadinya peristiwa Laka Laut di Perairan Plengkung Sawoan Resor Pancur Kecamatan Tegaldlimo.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Kejadian Laka laut yang menimpa Kapal Motor (KM) Sumber Berkat A di Perairan Plengkung Sawoan Resor Pancur Kecamatan Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi, satu Anak Buah Kapal (ABK) meninggal Dunia, Sabtu (24/6/2023).
KM Sumber Berkat A, merupakan kapal pencari ikan dengan Nahkoda H Wakirin (62) nelayan asal Pekalongan Jawa tengah, beserta 29 ABK yang berasal dari berbagai daerah.
Pada saat kejadian kapal sudah memperoleh ikan hasil tengkapan sebanyak 80 ton ikan, yang sedianya akan dibawa ke pelabuhan tanjung Wangi.
Awal mula terjadinya Laka Laut, pada saat kapal menuju ke daratan mengalami trobel tersangkut di karang, akhirnya kapal tersebut kandas Perairan Plengkung Sawoan.
Dari data yang diperoleh blok-a com, peristiwa kejadianya sekitar pukul 01.00 Wib, di koordinat 8°,44′ 59″ LS, 114°22’53″BT. Kapten kapal Wakirin sudah melihat peta dan 20 mil ke daratan, tetapi dalam hitungan menit KM Sumber Berkat A menabrak Karang dan terjepit.
Sekitar Pukul 09.00 Wib, 14 ABK berusaha menyelamatkan diri dengan cara berenang kepinggir, namun seorang ABK bernama Sumantri (35th) diduga karena kelelahan berenang, meninggal dunia.
ABK Sumantri nelayan asal Jalan Raya Bogor, Gang Pule 2, RT 08 RW 10, Kampung Rambutan, Jakarta Timur.
Korban diselamatkan oleh Pak Bundet (61) nelayan asal Kampung 9, Dusun Gempol Dampit, Desa Kedungwungu, Kecamatan Tegaldlimo, Banyuwangi.
Akibat peristiwa tersebut 8 orang ABK saat ini masih berada di kapal guna berjaga melindungi barang – barang kapal. 16 ABK sudah berada di Pos Taman Nasional Alas Purwo Pantai Plengkung, dan 4 ABK berada di pinggir pantai. (Ant)