Jumat, Juni 6, 2025
spot_img

DIKSI UPDATE

Kota Jember Bersolek, Rekayasa Lalin Dilakukan

Diksi.co.id, Jember | Kota Jember akan mempercantik diri. Kawasan alun-alun dan sekitarnya akan direnovasi dengan grojokan anggaran miliaran rupiah.

Untuk mendukung proses renovasi, Pemerintah Kabupaten Jember akan melakukan rekayasa lalu lintas di sekitar Alun-alun Jember mulai 25 Mei hingga akhir Juli mendatang.

Salah satu kawasan yang akan diperbaiki sebagian ruas trotoar di Gajah Mada, mulai KFC hingga Jompo. Lalu, di ruas Sultan Agung, mulai Jompo hingga Masjid Al-Baitul Amien.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya Rahman Anda menjelaskan bahwa juga ada perbaikan di Alun-alun Jember.
Ada beberapa fasilitas akan dibangun di kawasan itu.

Lapangan basket akan disatukan dengan lapangan voli di sebelah barat Alun-alun Kabupaten Jember.(diksi.co.id/rc)

“Kami memperbaiki jogging track dan trotoar. Lalu, sarana olahraga dengan memindah lapangan basket ke barat, menyatukan dengan lapangan voli,” lanjutnya saat dimintai keterangan di Pemkab Jember pada Jumat (19/5/2023) pagi. Termasuk membuat panggung permanen.

Untuk perbaikan alun-alun, lanjutnya, sudah masuk masa sanggah. Sementara itu, untuk perbaikan trotoar sudah kontrak. Tercatat, sebanyak Rp 7,2 M untuk perbaikan alun-alun dan sejumlah Rp 8 M untuk perbaikan trotoar.

“Dari hasil pelelangan nilai itu bisa turun, nanti kita tunggu hasil kontraknya,” jelasnya. Lantas, saat perbaikan tersebut dilakukan, bagaimana nasib PKL di Alun-alun Jember?

Plt. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Jember Edy Budi Susilo menyatakan bahwa pihaknya menyiapkan dua tempat, yakni di depan masjid jamik dan di sekitar SMKN 4 Jember. “Ada sebanyak 248 PKL dengan tiga kategori, PKL makanan dan minuman, PKL mainan, dan kopi keliling,” paparnya. Sesegera mungkin, akan pihaknya atur agar mereka dapat berjualan dengan tertib, tidak masuk badan jalan, dan menggangu lalu lintas.

Bekerja sama dengan Dinas Perhubungan Jember, keduanya juga telah berencana untuk menata tempat parkir. “Misalnya, parkir di depan masjid, dipindahkan ke Jalan Sudarman. Jadi, di sana untuk PKL,” ungkap pria yang juga menjabat jadi Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Jember tersebut. Dengan begitu, tak ada persoalan untuk arus jalan dan PKL bisa berjualan dengan lancar.(rc)

Latest Posts

spot_img
spot_img

DIKSI POPULER

spot_img
spot_img

LANGGANAN DIKSI

Menyajikan informasi terkini dan Up to Date silakanan langganan berita kami Gratis.