Jumat, Juni 6, 2025
spot_img

DIKSI UPDATE

Perempuan Tewas Tergantung di Kamar Terkunci

Diksi.co.id, Banyuwangi | Warga Desa Tegaldlimo melaporkan penemuan mayat seorang wanita ke Polsek Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi.

Pasca mendapat laporan anggota Polsek Tegaldlimo dengan didampingi dua petugas dari Puskesmas Tegaldlimo langsung mendatangi lokasi untuk melakukan pemeriksaan jasad wanita yang tewas dengan posisi leher tergantung pada seutas tali di dalam kamar yang terkunci, Selasa (18/7/2023).

Dari hasil pemeriksaan, identitas mayat bernama Triningsih (37) alamat Dusun Sumberejo, RT 57 RW 09, Desa Tegaldlimo, Kecamatan Tegaldlimo,Banyuwangi.

Mayat korban pertama kali ditemukan oleh dua orang saksi bernama Sarimun (34), dan Samsudin (65). Kedua saksi tersebut merupakan warga setempat.

Dari keterangan Kapolsek Tegaldlimo AKP Ali Arifin kepada Diksi.co.id, mayat itu diduga telah mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di dalam kamarnya dalam keadaan terkunci dari dalam.

Kronologi ditemukanya mayat korban berawal saat anak korban meminta tolong pada Sarimun agar membukakan pintu kamar ibunya yang terkunci dari dalam.

Kapolsek Tegaldlimo, AKP Ali Arifin bersama anggota, Bhabinsa, petugas medis Puskemas Tegaldlimo saat mendatang rumah Sriningsih, korban gantung diri yang ditemukan didalam kamarnya yang terkunci, Selasa (18/7/2023)(dokumen dari Polsek Tegaldlimo Diksi.co.id) look

“Sarimun adalah adik ipar korban yang rumahnya bersebelahan dengan keluarga korban,” kata AKP Ali Arifin.

Setelah Sarimun bisa merogoh kunci dan membuka pintu kamar, kedua orang itu terkejut saat mendapati Sriningsih ditemukan dalam keadaan gantung diri dikamarnya.

Selanjutnya Sarimun minta tolong kepada Samsudin, untuk melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Dusun (Kadus) Tegaldlimo, Polsek Tegaldlimo dan Petugas Puskesmas Tegaldlimo.

“Hasil dari olah tempat kejadian perkara (TKP) dan hasil pemeriksaan Bidan Sutiah Amd. kebun, dan Yogi Aditia Skep. Nes (Petugas Kesehatan dari Puskesmas Tegaldlimo), terdapat bekas jerat tali di bagian leher, lidah terjulur keluar, fesua tidak keluar, air kencing tidak keluar,” jelasnya

pada tubuh korban tidak ada tanda tanda bekas kekerasan.

“Karena pihak Keluarga korban menolak untuk dilakukan Visum Et Repertum dan menyatakan menerima secara ikhlas, kemudian mayat diserahkan pada keluarganya agar segera dimakamkan,” pungkasnya. (Ant).

 

Latest Posts

spot_img
spot_img

DIKSI POPULER

spot_img
spot_img

LANGGANAN DIKSI

Menyajikan informasi terkini dan Up to Date silakanan langganan berita kami Gratis.