9. Perut Babi Kukus dengan Taro — ‘Kemakmuran’
Perut babi kukus dengan talas adalah hidangan populer yang sering muncul di meja makan saat perayaan Tahun Baru Imlek di Tiongkok selatan.
Daging babi melambangkan ‘kehidupan yang kaya, sejahtera’, ‘kekayaan’, ‘kekuatan’, dan ‘berkah yang melimpah’. Babi kukus mengungkapkan harapan agar Tahun Baru sejahtera.
Irisan daging babi yang lembut dengan profil manis, asin, dan tajam yang harmonis dipasangkan dengan irisan talas yang lembut dan bertepung.
10. Udang — ‘Kebahagiaan
udang adalah hidangan Tahun Baru Imlek yang populer di kalangan masyarakat Kanton. Udang mewakili ‘keaktifan’, serta ‘kebahagiaan’ dan ‘keberuntungan’, karena kata Kanton untuk udang, ha, terdengar seperti tawa.
11.Sayuran — ‘Musim Semi’, ‘Kekayaan’, dan Lainnya
Menu makan malam reuni tahun baru Imlek tidak lengkap tanpa sayuran. Sayuran menandakan ‘musim semi’, ‘pembaruan’, ‘energi’, ‘kemajuan’, dan ‘kekayaan’. Ada beberapa sayuran tradisional yang masing-masing melambangkan sesuatu yang spesifik.
Selada: Dalam bahasa Cina dan Kanton, kata untuk ‘selada’ terdengar sangat mirip dengan kata untuk ‘menjadi kaya’.
Baby bok choy: Itu bisa melambangkan ‘kekayaan’ dan ‘keberuntungan’ untuk tahun ini serta ‘keberuntungan’ untuk masa depan.
Gailan (Kanton) atau jielan (Mandarin), yaitu brokoli Cina, menandakan ‘harmoni’.
12.Buah — Kelimpahan dan Kekayaan
buah-buahan dimakan selama periode Tahun Baru Imlek, seperti jeruk keprok dan jeruk, dan pomelo. Mereka dipilih karena bentuknya bulat dan berwarna “emas”, melambangkan kepenuhan dan kekayaan, tetapi lebih jelas karena suara keberuntungan yang mereka bawa saat diucapkan.
Memakan dan memajang jeruk keprok dan jeruk diyakini membawa keberuntungan dan rejeki karena pengucapannya, bahkan tulisannya. Bahasa Tionghoa untuk jeruk (dan jeruk keprok) adalah 橙 (chéng /chnng/), yang terdengar sama dengan bahasa Tionghoa untuk ‘sukses’ (成). Salah satu cara penulisan jeruk keprok (桔 jú /jyoo/) mengandung karakter Tionghoa untuk keberuntungan (吉 jí /jee/).
Makan pomelo/shaddock dianggap membawa kemakmuran terus menerus. Semakin banyak Anda makan, semakin banyak kekayaan yang didapat, seperti kata pepatah tradisional. Bahasa Mandarin untuk pomelo (柚 yòu /yo/) terdengar seperti ‘memiliki’ (有 yǒu), kecuali nadanya, dan persis seperti ‘lagi’ (又 yòu).