Diksi.co.id, Banyuwangi | Bulan Ramadan selalu menjadi bulan yang ditunggu oleh pelaku usaha. Tak terkecuali para penjual mobil bekas di lokasi bursa mobil GNI Genteng, Kabupaten Banyuwangi.
Sejak dua hari terakhir mereka sudah memajang mobil dagangan mereka guna menarik animo calon pembeli.
Di lokasi bursa yang digelar oleh Asosiasi Persatuan Jual Mobil (APJM) nampak berjajar mobil bekas dari berbagai kelas.
Dari mobil biasa sampai mobil mewah milik milik para anggota asosiasi dipajang hingga jelang sahur.
Seperti yang disampaikan ketua paguyuban APJM GNI Genteng, Nuri atau yang lebih akrab dipanggil Mbah Nuri.
Pria berusia 62 tahun itu mengatakan dari tahun ke tahun setiap puasa animo masyarakat untuk membeli mobil cukup tinggi meski situasi ekonomi sedang terpuruk.
“Biasanya, pada bulan Ramadan sebelumnya jumlah pembelian mobil mengalami kenaikan hingga 100 persen, mudah – mudahan Ramadhan tahun ini mengalami hal yang sama meski perekonomian sedang terpuruk,” kata Nuri kepada Diksi.co.id, Kamis malam (23/3/2023).
Menurutnya, jika pada hari biasa, jumlah pembeli mobil bekas perbulannya mencapai 40 unit mobil.
“Sampean bisa melihat dipapan yang terpasang, disitu ada data transaksi jual beli mobil pihak APJM dan pembeli setiap hari sampai satu bulan. Transaksi itu menunjukkan tingkat jual beli mobil dari para pedagang,” paparnya.
“Pembeli mobil yang datang ke sini kebanyakan dari seluruh wilayah Banyuwangi. Tapi sesekali juga ada pembeli dari luar wilayah Banyuwangi yang membeli ke sini,” tambahnya.
Hal senada diungkapkan salah satu pedagang mobil bernama Munir (54) ia mengaku dalam sepuluh hari ini dirinya sudah melakukan dua transaksi.
“Kalau masalah harga mobil masih seperti hari-hari biasa. Keuntungannya pun tidak terlalu besar. Yang penting barang dagangan saya laku dan bisa dipergunakan mencari barang lagi,” ujarnya.
Ia mengungkapkan, sebelum bulan Ramadhan tiba jumlah permintaan mobil bekas masih terbatas dikarenakan kondisi sedang lesu.
“Semoga pada bulan Ramadhan ini bisa membawa berkah bagi pedagang mobil. Sehingga kami bisa memberikan sedikit rejeki kepada orang yang kurang mampu,” pungkasnya. (Kur)
