Diksi.co.id, Banyuwangi | Sesosok mayat mengapung di Sungai Dam Limo Grajagan, masuk Dusun Sumberluhur, Desa Tegaldlimo, Kecamatan Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi, Rabu (7/6/2023) pagi. Penemuan mayat ini menggemparkan warga.

Warga setempat tidak ada yang mengenali mayat tersebut. Tak ditemukan pula selembar identitaspun pada tubuhnya.
Menurut keterangan Kapolsek Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi, AKP Ali Arifin, ciri – ciri mayat tanpa identitas tersebut laki – laki umur kurang lebih 60 tahun, menggunakan kaos baju warna oren bercelana tigaperempat warna hitam.
“Setelah menerima laporan warga, saya bersama beberapa anggota, Kepala Desa (Kades) Tegaldlimo Harianto, kepala Korsda pengairan Tegaldlimo Untung, serta tim medis Puskesmas Tegaldlimo Muslih, mendatangi lokasi penemuan guna melakukan evakuasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP),” kata AKP Ali Arifin.
Penemuan mayat ini berawal saat warga bernama Feri Irawan warga Dusun Sumberluhur, Desa Tegaldlimo, Kecamatan Tegaldlimo akan ke lapaknya.
“Sekitar Jam 06.30 Wib, saksi 1 menuju ke lapak daganganya yang terletak di area Oling River food,” terangnya.
Setelah sampai di lapak, yang bersangkutan melihat ada benda mengapung yang mencurigakan, lantas dia mendekati.
“Setelah didekati ternyata yang mengapung sesosok tubuh manusia. Selanjutnya saksi 1 menghubungi petugas Polsek Tegaldlimo,” jelasnya.
Dari keterangan saksi 2 bernama Ibrahim (65) warga Dusun Wringinpitu, Desa Plampangrejo, Kecamatan Cluring, memastikan bahwa yang bersangkutan bernama Dullah (60)
“Menurut keterangan saksi 2 memastikan bahwa orang tersebut merupakan orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) yang biasa jalan – jalan di seputaran rumahnya Desa Plampangrejo,” paparnya.
Dari hasil pemeriksaan visum luar tidak diketemukan tanda – tanda kekerasan. Diperkirakan mayat laki – laki tersebut jatuh disungai sudah 3 hari.
“Karena tidak ada keluarga/sanak famili, selanjutnya jenazah laki-laki tersebut dimakamkan ke tempat pemakaman umum (TPU) Desa Tegaldlimo,” pungkas AKP Ali Alrifin. (Kur).