Diksi.co.id, Banyuwangi | Diduga korsleting listrik, kandang ayam milik Mulyono warga Dusun Sumberwangi, RT 001 RW 19, Desa Wonosobo, Kecamatan Srono, Banyuwangi, ludes dilalap Si Jago Merah. Akibat peristiwa tersebut pemilik mengalami kerugian kurang lebih Rp 500 juta, pada Kamis (18/4/2024) sekitar pukul 01.00 dini
hari.
Kapolsek Srono, AKP Hendry Christianto mengatakan kebakaran kandang ayam potong tersebut diduga disebabkan adanya kebocoran gas elpiji yang digunakan sebagai pemanas (penghangat) ayam.
“Penyebab pastinya masih dalam pemeriksaan,” kata AKP Hendry Criatianto.
“Saat ini petugas PLN sedang melakukan pemeriksaan instalasi, kemungkinan adanya korsleting hubungan arus pendek,” imbuhnya.
Dari keterangan pemilik rumah (kandang), kata AKP Hendry pada pukul 01.00 dinihari dibangunkan oleh salah satu karyawan, Muhammad Taufik (28) warga Dusun Ringintelu, RT 03 RW 02 Desa Ringintelu, Kecamatan Bangorejo yang sehari-hari bertugas mengontrol kandang ayam.
“Saat ngontrol ayam-ayam itu, Muhammad Taufik mendengar suara ledakan kecil. Kemudian melihat adanya kobaran api di area kandang sebelah timur, yang berisi kurang lebih 28 ribu ayam berusia 5 hari,” papar Kapolsek Srono.
Melihat adanya kobaran api di kandang ayam tersebut, kemudian Muhammad Taufik langsung membangunkan pemilik kandang ayam yakni Mulyono dan Linda Ayu Febriana.
“Pemilik kandang ayam kebetulan l, rumahnya tidak jauh dari lokasi kebakaran,” ujarnya.
Melihat adanya kebakaran tersebut, warga langsung menghubungi dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan.
“Petugas Damkar bersama aparat kepolisian serta warga berusaha memadamkan kobaran api yang menghanguskan material kandang berikut ayam potong yang ada di dalam kandang tersebut,” terang AKP Hendry Criatianto.
“Sekitar pukul 03.30 pagi, api berhasil dipadamkan,” imbuhnya. (Git)
